Surabaya,-Kematian MZ (22 tahun) warga Desa Somor Koning, Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan Madura, karyawan pabrik sosis CV. Anugrah Artha Abadi Jalan Nambangan Surabaya pada hari Selasa 12 Agustus 2025 lalu, menuai kejanggalan dan diduga ada unsur kesengajaan.
Pasalnya, mesin mixer giling yang sebelumnya mati, saat dibersihkan hidup dan menggiling korban hingga meninggal dunia.
Sementara itu, pihak keluarga sangat menyayangkan, dikarenakan hanya diberikan santunan sebesar Rp.5 juta rupiah.
Menurut keterangan sumber media ini, korban tergiling mesin mixer saat hendak dibersihkan.(19/8/25).
“Awalnya mesin mixer mati, saat dibersihkan, mesin mixer langsung hidup sehingga korban tergiling dan meninggal dunia di tempat,” kata sumber yang enggan disebut namanya.
Saat kejadian, lanjutnya, berdatangan petugas kepolisian, BPBD serta Satpol-PP Kota Surabaya dan membawa korban ke RSD Soetomo Surabaya.
“Di rumah sakit, korban dilakukan autopsi dan langsung dibawa ke rumah duka Desa Somor Koning, Kecamatan Kwanyar Kabupaten Bangkalan Madura,” ungkapnya.
Mendapat keterangan tersebut, awak media mendatangi pabrik sosis CV. Anugrah Artha Abadi yang berlokasi di Jalan Nambangan untuk konfirmasi kepada Soetikwan selaku owner namun tidak ditemui.
Dari keterangan sumber media ini, menuai kejanggalan dalam kematian korban MZ, diduga ada unsur kesengajaan. Pasalnya, mesin mixer dalam keadaan mati bisa hidup ketika korban membersihkan mesin. Sehingga korban tergiling dan meninggal dunia ditempat.
(Red)